Sebagai pengguna Linux, pasti sudah mengenal baik sistem booting pada masing-masing distro yang digunakan dan terkadang kita dapat melihat proses dari service-service yang dijalankan melalui sistem booting sehingga dapat mengetahui apakah ada yang failed dijalankan ataukah tidak. Sederhanya yang dimaksud sistem booting yaitu saat kita menyalakan komputer dengan OS linux, maka pasti kita melihat tulisan-tulisan yang berjalan hingga prosesnya selesai sampai muncul sistem login user.
Nah sistem yang seperti itu adalah menggunakan yang disebut dengan init (tidak semua distro linux menggunakan init) dan sekarang ini ada sistem baru yang akan menggantikannya dengan begitu saat nantinya kita menyalakan komputer Linux tidak akan ada lagi tulisan-tulisan yang muncul akan tetapi langsung ke sistem login user, adapun sistem ini dikenal dengan systemd.
Dengan menggunakan systemd dapat membuat sistem booting menjadi lebih cepat, akan tetapi bukan berarti fungsi dari systemd hanyalah untuk mempercepat sistem booting saja melainkan systemd memiliki fitur-fitur yang lebih baik dibandingkan init (masih terjadi tanggapan pro dan kontra terhadap kedua sistem tersebut). Jika anda tertarik untuk merasakan perbedaannya maka dapat mencoba dengan distro-distro yang telah mengadopsi systemd seperti Fedora dan Debian 8 (atau distro lain yang sudah mengadopsi systemd).
0 comments:
Post a Comment