Memahami Join Tabel MySQL

Penggunaan database tingkat lanjut mungkin sering kita temukan data yang sangat kompleks saat ditampilkan yang biasanya data ini merupakan gabungan dari beberapa tabel namun memiliki keterkaitan antara masing-masing data sehingga menghasilkan data yang kompleks. Dalam MySQL istilah yang disebut untuk mengabungkan beberapa tabel yaitu JOIN. Dengan menggunakan JOIN kita dapat mengambil data dari beberapa tabel, namun dalam penggunaanya terdapat 4 macam JOIN yang diantaranya yaitu INNER JOIN, LEFT JOIN, RIGHT JOIN, FULL OUTER JOIN. Berikut ini pemahaman skema JOIN dapat dilihat pada gambar dibawah.

Meskipun umumnya penggunaan JOIN dilakukan dengan tabel yang berbeda, tapi sebenarnya penggunaan JOIN dapat dilakukan hanya dengan 1 tabel, contoh:

mysql> SELECT p1.name, p1.kelamin, p2.name, p2.kelamin, p1.spesies
-> FROM peliharaan AS p1 INNER JOIN peliharaan AS p2
-> ON p1.spesies = p2.spesies
-> AND p1.kelamin = 'm' AND p2.kelamin = 'f';

Menggunakan JOIN sering sekali digunakan alias untuk membedakan tabel, hal ini dimaksudkan untuk memudahkan penamaan tabel sehingga tidak bingung saat tabel mana yang akan ditampilkan datanya, perhatikan contoh diatas. Dan untuk contoh penggunaan JOIN pada tabel yang berbeda dapat dilihat pada contoh dibawah ini.

mysql> SELECT p.id, p.name, i.keterangan FROM peliharaan AS p
-> LEFT OUTER JOIN informasi AS i
-> ON p.id = i.id;

Dari contoh diatas akan didapatkan keterangan yang akan ditampilkan yang berisikan informasi dari binatang peliharaan tersebut. Jadi dalam penggunaan JOIN sendiri sama halnya seperti dasar query yang menitik beratkan pada kolom apa yang akan ditampilkan, oleh karena itu perlu untuk menentukan data yang dibuat sesuai dengan kebutuhan data itu sendiri seperti contoh diatas tabel informasi yang merupakan tabel pendukung atas tabel peliharaan.

Demikianlah sedikit contoh penggunaan JOIN tabel MySQL, selamat mencoba dan semoga bermanfaat.